Petugas Dinkes Kabupaten Bantul Melakukan Fogging di dusun Jetis

Admin 25 Juli 2019 08:49:54 WIB

Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul menerjunkan empat anggotanya untuk membasmi nyamuk penyebab demam berdarah Dengue (DBD) dengan cara fogging (pengasapan) di dusun Jetis, Kamis (25/7) pagi hari.

Dukuh Jetis Taryana, S.Ag mengatakan, "Fogging dilakukan karena sebelumnya DBD menyerang 6 warga dusun Jetis  bernama  Gendis, Salma, Lutfi, Tutut Suryani, dan Paras Diyah," 

Dikatakan, nantinya warga akan bergotong-royong untuk membersihkan tempat yang selama ini menjadi sarang nyamuk, agar lingkungan di dusun Jetis bersih dan dengan kerjasama warga akan terjaga dari virus DBD.

Sementara itu, Drs. Sujadi (Lurah desa) Tirtomulyo menerangkan, DBD juga telah menyerang seorang anak warga RT 04 dusun Jetis hingga harus dirujuk ke RSUD Panembahan Senopati Bantul dan yang lainnya di rawat medis di Puskesmas Kretek.

"Kami ucapkan terimakasih kepada  Dinas Kesehatan Bantul melalui Puskesmas Kretek yang peduli terhadap kesehatan warga dusun Jetis. Karena sudah melakukan fogging di wilayahnya, semoga dengan dilakukan fogging ini tidak ada lagi warga masyarakat dusun Jetis pada khususnya dan warga desa Tirtomulyo pada umumnya yang terserang DBD," imbuhnya.

Kemudian, ia juga berharap kepada warga pedukuhan Jetis yang terdiri dari 4 RT tersebut untuk aktif melakukan kegiatan Pemebrantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan cara bergotong-royong menguras, menutup dan mengubur objek-objek yang mendukung siklus hidup nyamuk secara rutin agar lingkungan dusun  menjadi bersih, sehingga sarang nyamuk dapat dibasmi.

Komentar atas Petugas Dinkes Kabupaten Bantul Melakukan Fogging di dusun Jetis

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Komentar
Isikan kode Captcha di atas
 

Live Chat

Mbangun Desa

Kampung Wisata Gurami

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterGoogle PlussYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Jumlah Pengunjung

Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License